Dan,sebenarnya,aku ingin menampilkannya saat tes wawancara AFS..
Tapi,sayangnya,nggak jadi..
Let's see the poem:
AKU
Kalau sampai waktuku
Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagid
NB:Aku nggak harus hidup seribu tahun,tapi aku ingin...........................
Hidupku yang sebentar bermakna bagi dunai selama seribu tahun
Hidupku yang sebentar bermakna bagi dunai selama seribu tahun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar